Thursday, March 11, 2010

90. Al-Balad



90. Al-Balad

.

I swear by this city. Mecca

And you Muhammad, shall be made free from obligation in this city–

And the mystic ties of parent and child;-

We have created man into toil, struggle and to live in distress, mentally and physically.

Does he think that no one has power over him?

He may say boastfully: “Wealth have I squandered in abundance!”

Does he think that no one sees him and knew his intentions?

Why shoulh he be boastful? Have We not given him two eyes to see Gods power,

And a tongue and two lips for his usage,

And shown him the two conspicuous ways, the benefical and the bad?

But he would not attempt the uphill road,

And what will make you comprehend what the uphill road is?

It is the setting free of a slave,

Or the giving of food in a day of hunger.

And to an orphan, having relationship,

Or some poor wretch in misery lying in the dust.

Then he is of those who believe and charge one another to show patience, and charge one another to show compassion.

Such are the Companions of the Right Hand.

But those who reject Our Signs, they are the unhappy Companions of the Left Hand.

On them is fire closed over.



++++++++++++++++++++++++++++++++++++


[1] Aku bersumpah dengan negeri (Makkah) ini;

[2] Sedang engkau (wahai Muhammad) tinggal di negeri ini (sentiasa ditindas),

[3] Demi manusia yang melahirkan zuriat, dan zuriat yang dilahirkannya;

[4] Sesungguhnya Kami telah jadikan manusia sentiasa dalam keadaan menghadapi kesulitan dan kesukaran (jasmani dan rohaninya);

[5] Patutkah manusia yang demikian keadaannya (terpedaya dengan kekuasaan yang ada padanya dan) menyangka bahawa tidak ada sesiapapun yang dapat mengatasi kekuasaannya (dan menyeksakannya)?

[6] Manusia yang demikian keadaannya (tidaklah patut ia bermegah-megah dengan kekayaannya dan) berkata: “Aku telah habiskan harta benda yang banyak (dalam usaha menegakkan nama dan bangsa).

[7] Adakah ia menyangka bahawa tidak ada sesiapapun yang melihatnya (dan mengetahui tujuannya menghabiskan harta bendanya itu?

[8] (Mengapa manusia terpedaya dan bermegah-megah?) Tidakkah Kami telah menjadikan baginya: dua mata (untuk ia memerhatikan kekuasaan dan kekayaan Kami?) -

[9] Dan lidah serta dua bibir (untuk ia menyempurnakan sebahagian besar dari hajat-hajatnya)?

[10] Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan, (jalan kebaikan untuk dijalaninya, dan jalan kejahatan untuk dijauhi)?

[11] Dalam pada itu manusia tidak (memilih jalan kebaikan) merempuh masuk mengerjakan amal-amal yang tinggi darjatnya di sisi Tuhan;

[12] Dan apa jalannya engkau dapat mengetahui: apa dia amal-amal yang tinggi darjatnya di sisi Tuhan itu?

[13] (Di antara amal-amal itu - bagi orang yang mampu) ialah: memerdekakan hamba abdi;

[14] Atau memberi makan pada hari kelaparan -

[15] Kepada anak yatim dari kaum kerabat,

[16] Atau kepada orang miskin yang terlantar di atas tanah.

[17] Selain dari (tidak mengerjakan amal-amal) itu, ia (tidak pula) menjadi dari orang-orang yang beriman dan berpesan-pesan dengan sabar serta berpesan-pesan dengan kasih sayang.

[18] (Ketahuilah! Bahawa orang-orang yang beriman serta berusaha mengerjakan amal-amal yang tinggi darjatnya di sisi Tuhan), merekalah golongan pihak kanan (yang akan beroleh Syurga).

[19] Dan (sebaliknya) orang-orang yang kufur ingkar akan ayat-ayat keterangan Kami, merekalah golongan pihak kiri. -

[20] Mereka ditimpakan (azab seksa) neraka yang ditutup rapat (supaya kuat bakarannya).


Tags:

No comments:

My Blog List